Sejarah Menjadi Indonesia (725): UMNO United Malays National Organisation; Partai Bangsa Melayu di Malaysia Bahasa Inggris

*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini

Nama UMNO kini di Malaysia
sudah menjadi nama generik. Nama UMNO sendiri adalah nama partai legendaris di
Malaysia, suatu partai bangsa (orang) Melayu. Namun anehnya, sebagai partai
orang Melayu, namanya adalah singkatan dari bahasa Inggris– United
Malays National Organisation. Oleh karena partai bangsa Melayu ini telah
melegenda, maka nama UMNO sebagai singkatan bahasa Inggris tidak bisa diubah
lagi (tetapi masih dapat disembinyikan). Mengapa tidak sejak awal namanya dalam
bahasa Melayu Malaysia:  Pertubuhan Kebangsaan Melayu Bersatu PEKEMBAR?

Jauh sebelum di Malaysia, pada
masa lampau di Indonesia (baca: Hindia Belanda), semua partai-partai nasional
Indonesia menggunakan nama dengan Bahasa Indonesia (bahasa persatuan). Salah
satu partai legendaris adalah Partai Nasional Indonesia (PNI) partai yang salah
satu pendirinya adalah Ir Soekarno tahun 1927 (sebelum Kongres Pemuda 1928).
Nama-nama partaii nasional lainnya adalah Partai Bangsa Indonesia (PBI) yang
didirikan oleh Dr Soetomo dkk pada tahun 1928; Partai Indonesia (Partindo) dan
partai Pendidikan Nasional Indonesia (PNI) yang sama-sama didirikan tahun 1931;
Partai Partai Indonesia Raya (Parindra) yang didirikan pada tahun 1935 serta
Gerakan Indonesia (Gerindo) yang didirikan pada tahun 1937. Yang jelas semua
partai orang Indonesia semasa Hindia Belanda memberi nama dengan Bahasa
Indonesia. Mengapa bisa begitu? Yang jelas semua para pemimpin partai
Indonesia, yang termasuk orang terpelajar bisa bahasa Belanda. Lalu mengapa di
Malaysia berbeda? Nah, itu dia!

Lantas bagaimana sejarah UMNO United Malays
National Organisation, partai
(nasional)
bangsa
Melayu di
Malaya/Malaysia
menggunakan
bahasa
Inggris? Seperti disebut di atas, partai-partai orang Indonesia
semasa Hindia Belanda semuanya memberi nama dengan Bahasa Indonesia. Lalu bagaimana sejarah UMNO
United Malays National Organisation, partai (nasional) bangsa Melayu di Malaya/Malaysia menggunakan bahasa Inggris? Seperti kata ahli sejarah
tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan
meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo
doeloe.

Sejarah seharusnya memiliki permulaan. Jika sejarawan gagal memberikan
bukti catatan tertulis, setiap orang bahkan oleh penduduknya sendiri akan
menciptakan imajinasi sendiri. Untuk menghindari hal itu terjadi, sumber utama
yang digunakan dalam artikel ini adalah ‘sumber primer’ seperti surat kabar dan
majalah sejaman, foto dan peta-peta. Sumber buku hanya digunakan sebagai
pendukung (pembanding), karena saya anggap buku juga merupakan hasil kompilasi
(analisis) dari sumber-sumber primer. Dalam penulisan artikel ini tidak semua
sumber disebutkan lagi karena sudah disebut di artikel saya yang lain. Hanya
sumber-sumber baru yang disebutkan atau sumber yang sudah pernah disebut di
artikel lain disebutkan kembali di artikel ini hanya untuk lebih menekankan
saja*. Lambang UMNO

UMNO United Malays National Organisation; Partai
Bangsa Melayu Malaysia Berbahasa Inggris

UMNO pada masa ini adalah partai bangsa Melayu
Malaysia tetapi menggunakan nama sejak lahir dalam Bahasa Inggris  United Malays National Organisation. Berbeda
apa yang ingin dirasakan dengan bagaimana diucapkan. Meski begitu, UMNO adalah
salah satu partai yang lahir sejak awal berkuasa sejak 1957 dan semasa (federasi)
Malaysia dibentuk 1963. Saat mana Singapoera keluar dari federasi tahun 1965,
UMNO dibubarkan di Singapoera (karena tidak relevan).

Padaa masa era Presiden Soekarno, Partai Nasional Indonesia (PNI) sangat
kuat. PNI sudah pernah eksis era Hindia Belanda (1927-1931). Pada era Republik
Indonesia PNI dihidupkan Kembali. PNI sendiri sejak era Hindia Belanda adalah
partai seluruh umat manusia apapun suku, agama, ras dan golongannya.
Benar-benar partai nasional Indonesia. UMNO berbeda dengan PNI di Indonesia. UMNO di Malaysia adalah partai bertujuan untuk menjunjung tinggi nasionalisme
Melayu dan konsep Ketuanan Melayu, serta menjaga martabat suku, agama, dan
negara yang juga memiliki tujuan lainnya yakni melindungi tradisi Melayu
sebagai budaya dan warisan negara, serta untuk menegakkan, membela, dan
memperluas agama Islam di seluruh Malaysia.

UMNO didirikan tanggal 11 Mei 1946. Lalu pada tahun 1948
dibentuk Federasi Malaya (Persekutuan Tanah Melayu) yang terdiri dari Penang,
Malaka dan negeri-negeri Melayu di Semenanjung Malaya. Sementara Singapoera
masih berada di bawah Inggris sebagai satu pemerintahan sendiri yang dipimpin
oleh seorang Gubernur. Pada tahun 1955 Pemerintah Inggris mengizinkan
Singapoera melakukan pemilihan umum sendiri. Sementara UMNO semakin kuat di
Federasi Malaya dan memenangkan pemilihan umum pada tahun 1955. Pemilihan  umum di dua negara ini juga mengawali masa
dimana Inggris akan memberikan kemerdekaan kepada Federasi Malaya dan
Singapoera. Pada tahun ini pula UMNO mulai ‘menekan’ Singapoera.

Het nieuwsblad voor Sumatra, 23-02-1957: ‘Persyaratan UMNO untuk Singapura. Partai politik
Malaya UMNO telah memutuskan untuk mengirim delegasinya sendiri ke London
selama pembicaraan tentang kemerdekaan Singapura, yang akan dimulai bulan
depan. Sebelumnya, sejumlah tuntutan UMNO telah ditolak oleh partai politik
lain di Singapura – Misalnya, UMNO telah mengusulkan agar diberikan hak khusus
kepada orang Melayu di Singapura, bahwa bahasa Melayu harus menjadi bahasa
resmi di Singapura, bahwa Islam akan diakui sebagai agama negara dalam waktu
sepuluh tahun dan untuk memperolehnya. Kewarganegaraan Singapura akan tunduk
pada persyaratan tertentu, seperti menguasai bahasa Melayu. UMNO juga
menginginkan gubernur pertama Singapura yang merdeka adalah orang Melayu’.

Tekanan UMNO kepada (negara) Singapoera sangat
vulgar. Sebab negara Singapoera (proteksi Inggris) adalah negara plural dengan
populasi dominan Cina (penduduk asli Melayu adalah minoritas). Tentu saja
tuntutan dari UMNO dipandang berlebihan. Oleh karena itu partai politik yang
dapat dikatakan kuat dan berbeda Haluan dengan UMNO menolaknya. Sementara itu
Federasi Malaya sebelumnya yang akan diberikan kemerdekaan juga menuntut
Inggris agar Singapoera juga mendapat kemerdekaan Bersama Federasi Malaya.

Dari sudut pandang Singapoera, tuntutan UMNO yang harus dipenuhi
Singapoera dapat dikatakan sebagai penjajahan baru (bertingkat) atas Singapoera
dari Inggris kepada Federasi Malaya. Kehadiran Inggris di Singapoera masih kuat
karena untuk urusan pertahanan/militer Inggris masih memiliki pangkalan militer,
bahkan yang terbesar di Asia.

Pada tahun 1963 pemerintah Inggrsi memberikan
kemrdekaan sepenuhnya yang mana dalam hal ini Inggris membentuk negara federasi
baru dimana (negara) wilayah (teritori) Serawak dan Borneo ikut bergabung
dengan nama Federasi Malaysia. Dalam akta pembentukan Federasi Malaysia,
disebutkan secara tegas negara-negara Federasi Malaya, Singapoera dan
negara-negara di Borneo Utara (baca: Serawak dan Sabah). Tampaknya dalam
federasi baru ini kekuatan UMNO tidak hanya semakin menguat di Federasi Malaya,
juga di Serawak dan Sabah. Singapoera sebagai salah satu dari empat negara yang
membentuk Federasi Malaysia tampaknya mulai tidak nyaman. Lebih-lebih UMNO
semakin menguat. Atas dasar inilah negara Singapoera memisahkan diri dari
federasi dengan membentuk negara sendiri sebagai republic pada tahun 1965. Sebagai
suatu negara berdaulat penuh, Singapoera dengan sendiri membubarkan (partai(
UMNO di Singapoera.

Dengan keluarnya Singapoera dari Federasi Malaysia, maka Singapoera
menjadi merdeka dan berdaulat penuh. Dengan kata lain Singapoera dapat
dikatakan mendapatkan kemerdekaan dua kali, dari Inggris dan dari Federasi Malaysia
yang sejatinya dikuasai UMNO.

Tunggu deskripsi lengkapnya

Partai Bangsa Melayu di Malaysia: Nama Bahasa Inggris versus Nama Bahasa Melayu

Tunggu deskripsi lengkapnya

*Akhir Matua Harahap,
penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga
ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat
(1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di
seputar rumah–agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel
di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya
jelang tidur..Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang
memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia.
Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang
sayang (publish or perish). Korespondensi: akhirmh@yahoo.com