Sejarah

Sejarah Jambi (49): Banyuasin di Wilayah Residentie Palembang; Mengapa Dekat Batas Musi Banyuasin dengan Kota Jambi?


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Jambi dalam blog ini Klik Disini  

Satu yang menarik tentang batas wilayah administratif
(reidentie/provinsi) Djambi adalah begitu dekat batas wilayah residentie
Palembang dengan ibu kota wilayah Jambi di Kota Jambi. Nam Jambi sendiri sudah
eksis sejak zaman kuno, demikian juga dengan nama Palembang. Namun yang menjadi
pertanyaan adalah apakah ada sejarah tersendiri di wilayah perbatasan di pantai
timur Sumatra antara Kesultanan Jambi dan Kesultanan Palembang?


Di
wilayah residentie/provinsi Palembang/Sumatra Selatan pada masa kini ada nama
kabupaten Musi Rawas dan Musi Banyuasin. Kabupaten Musi Rawas telah dimekarkan dengan
membentuk kabupaten Musi Rawas Utara. Kedua kabupaten (Musi Rawas Utara dan
Musi Banyuasin) berbatasan langsung dengan wilayah administrasi resident/provinsi
Jambi. Nama Musi menjadi penting di masa lampau sebagai penanda navigasi,
sebagaimana sungai Batanghari di wilayah Residentie Palembang. Ibu kota
kabupaten Musi Rawas Utara berada di Muara Rupit dan ibu kota kabupaten Musi
Banyuasin di Sekayu. 

Lantas bagaimana sejarah wilayah Banyuasin di wilayah
(residentie) Palembang, mengapa begitu dekat dengan batas wilayah Musi
Banyuasin dengan Kota Jambi?
Seperti yang disebut di atas, dua kabupaten yang berbatasan langsung
dengan provinsi Jambi di wilayah provinsi Sumatra Selatan adalah kabupaten Musi
Rawa (Utara) dan kabupaten Musi Banyuasin. Lalu
bagaimana sejarah wilayah Banyuasin di wilayah
(residentie) Palembang, mengapa begitu dekat dengan batas wilayah Musi
Banyuasin dengan Kota Jambi?
Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan
meningkatkan wawasan sejarah
nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo
doeloe.

Sejarah seharusnya memiliki permulaan. Jika sejarawan gagal memberikan
bukti catatan tertulis, setiap orang bahkan oleh penduduknya sendiri akan
menciptakan imajinasi sendiri. Untuk menghindari hal itu terjadi, sumber utama
yang digunakan dalam artikel ini adalah ‘sumber primer’ seperti surat kabar dan
majalah sejaman, foto dan peta-peta. Sumber buku hanya digunakan sebagai
pendukung (pembanding), karena saya anggap buku juga merupakan hasil kompilasi
(analisis) dari sumber-sumber primer. Dalam penulisan artikel ini tidak semua
sumber disebutkan lagi karena sudah disebut di artikel saya yang lain. Hanya
sumber-sumber baru yang disebutkan atau sumber yang sudah pernah disebut di
artikel lain disebutkan kembali di artikel ini hanya untuk lebih menekankan
saja*.

Wilayah Banyuasin di Wilayah Palembang; Mengapa Begitu
Dekat Batas Musi Banyuasin dengan Kota Jambi?

Seperti disebut di atas, pada masa ini Kabupaten
Musi Banyuasin telah dimekarkan dengan membentuk kabupatuan baru, Kabupaten
Banyuasin. Sejarah pembentukan dua wilayah kabupatan bermula dari satu nama
tetapi dua wilayah, yakni: Afdeeeling Iliran en Banjoe Asin (onderafdeeling
Iliran dan onderfadeeling Banyoe Asin). Ondeafdeeling Iliran inilah yang kini
menjadi Kabupaten Banyuasin; dan onderafdeeling Banjoe Asin menjadi Kabupaten
Musi Banyuasin. Namun dimana batas semula yang berbatasan dengan wilayah Jambi
tidak diketahui secara pasti.


Pasca Perang 1824 dibentuk afdeeling Rawas di daerah hulu sungai Musi di
daerah aliran sungai Rawas dibentuk. Saat ini Kesultan Jambi masih independent.
Pada tahun 1933 meminta bantuan Pemerintah Hindia Belanda di Palembang untuk
mengusir bajak laut di daerah hilir sungai Batanghari. Permintaan dipenuhi.
Namun tidak lama kemudian, Sultan Jambi melakukan invasi di wilayah hulu di
Rawas. Pasukan dari Batavia didatangkan dibawah komando Overste AV Michiels. Lalu
dilakukan perjanjian antara Sultan Jambi yang baru dengan Pemerintah Hindia
Belanda, dimana pemerintah memiliki hak pemungutan bea dan cukai di hilir Jambi
dimana seorang pejabat Pemerintah Hindia Belanda ditempatkan di Moeara Kompeh
(sejak 1836). Di satu sisi Kesultan Jambi tetap independent, tetapi di sisi lain
wilayahnya berkurang, dimana wilayah hilir Jambi disatukan dengan wilayah
Residentie Palembang dengan afdeeling Banjoeasin. Dalam Almanak 1870 Residentie
Palembang terdiri dari 9 afdeeling, termasuk Afdeeling Iliran en Banjoeasin
dengan ibu kota di Pangkalan Balai dimana Controeleur berkedudukan. Sedangkan pemerintahan
di wilayah Jambi terdiri dari seorang agen politik (berkedudukan di Palembang
dan WD civiel gezaghebber setingkat Controleur yang berkedudukan di Moeara
Kompeh. Oleh karena Kesultanan Jambi secara pemerintahan masih independent maka
belum ada cabang pemerintahan yang dibentuk, sementara di Residentie Palembang
sudah ada 9 afdeeling. Peta 1877.  

Pada Peta 1883 batas awal wilayah Pemerintah Hindia
Belanda (Residentie Palembang) dengan Kesultanan Jambi telah diperbaraui dengan
batas selatan di pantai timur di sungai Sambilan (hingga batas yang sekarang).
Boleh jadi perubahan batas awal itu, karena adanya perjanjian baru antara
Pemerintah Hindia Belanda dengan Sultan Jambi pada tahun 1858 (pasca hasutan
Kapten Amerika Serikat 1951) dimana otoritas Pemerintah Hindia Belanda
sepenuhnya di wilayah Kesultanan Jambi (tidak lagi sebatas Kota Jambi dimana
ibu kota pemerintah di Moeara Kompeh)..


Afdeeling Iliran en Banjoe Asin pada tahun 1859 terdiri dari 23 marga
yang meliputi 67 kampong (doesoen) dengan jumlah penduduk 15.940 jiwa.
Afdeeling ini awalnya disebut dengan nama Iliran en Banjoe Asin Jawa (lihat Nieuwe
Rotterdamsche courant: staats-, handels-, nieuws- en advertentieblad, 29-03-1858).
Mengapa ada keterangan Jawa tidak begitu jelas. Boleh jadi di wilayah ini
terdapat banyak populasi (orang) Jawa.

Dalam Peta 1883 wilayah hilir sungai Banjoeasin (Onderafdeeling
Iliran) terhubung dengan jalan darat ke Jambi, sementara Onderafdeeling Banyoe
Asin ada jalan darat ke kota Palembang.
 Jalan antara Palembang dengan Jambi sudah
dirintis sejak kerusuhan pada tahun 1833 (kini menjadi jalan lintas Sumatra
antara ruas kota Pelembang dan kota Jambi).


Dua wilayah onderafdeeling ini sejatinya berpusat di daerah aliran sungai
Banjoe Asin. Onderafdeeling Iliran ini pada dasarnya wilayah di hilir kota Palembang
di sungai Musi, sepanjang pantai hingga ke perbatasan wilayah Jambi. Onderafdeeling
Iliran pada dasarenya berada di daerah aliran sungai Banyuasin, satu-satunnya
sungai yang tidak terhubung dengan sungai Musi di wilayah Residentie Palembang.
Lantas mengapa kemudian namanya menjadi Musi Banyuasin? Peta 1883

Kota/kampong utama di daerah aliran sungai
Banjoeasin yang menjadi ibu kota, Pangkalan Balai, bertada di daerah hulu
sungai Banjoeasin (kini menjadi ibu kota kabupaten Banyuasin). Sedangkan yang
menjadi ibu kota kabupaten induk (kabupaten Musi Banyuasin) yang berada di
Sekayu yang berada di daerah aliran sungai Musi pada waktu itu menjadi ibu kota
Afdeeling Moesi Ilir. Dua afdeeling inilah yang kemudian disatukan, yang pada
era RI menjadi kabupaten Musi Banjuasin dengan ibu kota di Sekayu (kini dipecah
lagi menjadi kabupaten Musi Banjuasin dan kabupaten Banyuasin).

Tunggu deskripsi lengkapnya

Mengapa Begitu Dekat Batas Musi Banyuasin Provinsi
Sumatera Selatan dengan Kota Jambi? Sejarah Geomorfologis Wilayah Pantai Timur
Sumatra

Tunggu deskripsi lengkapnya

 

 

 

*Akhir Matua Harahap,
penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga
ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat
(1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di
seputar rumah–agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel
di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya
jelang tidur..Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang
memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia.
Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang
sayang (publish or perish). Korespondensi:
akhirmh@yahoo.com


, Terimakasih telah mengunjungi Dului.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top