Sejarah

Sejarah Mahasiswa (55): Arifin Harahap ke Belanda Tidak Pernah, Hanya Studi Hukum di Batavia; Mr Amir Sjarifoeddin Harahap


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Menjadi Indonesia dalam blog ini Klik Disini

Siapa Arifin Harahap? Di dalam lama Wikipedia
nama Arifin Harahap hanya ditulis satu kalimat saja sebagai Menteri Perdagangan
Indonesia pada Kabinet kerja 1 dan 2 Orde Lama. Mengapa bisa begitu? Apakah
karena Arifin Harahap studi hukum di Indonesia dan tidak pernah ke Belanda? Jangan
lupa Ir Soekarno juga tidak pernah ke Belanda. Bagaimana hubungan Arifin
Harahap dengan Mr Amir Sjarifoeddin Harahap?


Mr.
Arifin Harahap bukanlah orang biasa, tetapi tidak ada yang menulis kisahnya,
karena itu tidak ada yang bisa dibaca mengenai dirinya. Padahal Mr. Arifin
Harahap adalah seorang yang cemerlang, menjabat sebagai menteri di dalam tujuh
kabinet mulai dari Kabinet Kerja I (10 Juli 1959) hingga Kabinet Dwikora III
(25 Juli 1966). Ketika Suharto menjadi anggota kabinet (Kabinet Ampera I) Mr.
Arifin Harahap tidak lagi menjadi menteri, tetapi pada Kabinet Pembangunan I
(era Suharto), tahun 1969 Mr. Arifin Harahap diangkat menjadi Duta Besar untuk
Aldjazair. Selama tujuh tahun dalam tujuh kabinet Era Sukarno, Mr. Arifin
Harahap telah menjabat Menteri Muda Perdagangan, Menteri Urusan Anggaran Negara
dan Wakil Menteri Bank Sentral (Bank Indonesia). Sebaliknya, Mr. Amir
Sjarifoeddin Harahap riwayat karir dan sepak terjangnya sejak era Belanda,
Jepang dan Republik sangat luar biasa banyaknya. Lantas mengapa kisah Mr.
Arifin Harahap tidak muncul ke permukaan? Jawabnya: Mr. Arifin Harahap adalah
seorang yang low profile, dan posisinya sebagai menteri yang berurusan dengan
perdagangan, anggaran negara dan kebanksentralan tidak terlalu hingar bingar
karena jauh bersentuhan dari urusan perebutan politik.
(Wikipedia)

Lantas bagaimana sejarah Arifin Harahap tidak pernah
ke Belanda, hanya studi hukum di Batavia? Seperti disebut di atas, dalam
perkembangannya siswa Indonesia tidak lagi harus studi ke Belanda karena sudah
ada beberapa perguruan tinggi. Bagaimana hubungan Arifin Harahap dengan Mr Amir
Sjarifoeddin Harahap? Lalu bagaimana sejarah Arifin Harahap tidak pernah ke
Belanda, hanya studi hukum di Batavia? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe,
semuanya ada permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan
sejarah nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.

Sejarah seharusnya memiliki permulaan. Jika sejarawan gagal memberikan
bukti catatan tertulis, setiap orang bahkan oleh penduduknya sendiri akan
menciptakan imajinasi sendiri. Untuk menghindari hal itu terjadi, sumber utama
yang digunakan dalam artikel ini adalah ‘sumber primer’ seperti surat kabar dan
majalah sejaman, foto dan peta-peta. Sumber buku hanya digunakan sebagai
pendukung (pembanding), karena saya anggap buku juga merupakan hasil kompilasi
(analisis) dari sumber-sumber primer. Dalam penulisan artikel ini tidak semua
sumber disebutkan lagi karena sudah disebut di artikel saya yang lain. Hanya
sumber-sumber baru yang disebutkan atau sumber yang sudah pernah disebut di
artikel lain disebutkan kembali di artikel ini hanya untuk lebih menekankan
saja.

Arifin Harahap Tidak Pernah ke Belanda, Hanya Studi
Hukum di Batavia; Mr Amir Sjarifoeddin Harahap

Tunggu deskripsi lengkapnya

Mr Amir Sjarifoeddin Harahap: Antara Doktor Todoeng
Harahap dan Mr Arifin Harahap

Tunggu deskripsi lengkapnya

 

 

*Akhir Matua Harahap,
penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga
ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat
(1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di
seputar rumah–agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel
di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya
jelang tidur.
Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang
memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia.
Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang
sayang (publish or perish). Korespondensi:
akhirmh@yahoo.com


, Terimakasih telah mengunjungi Dului.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top