Bagaimana
trah Djajadiningrat terusir dari Serang? Mengapa Hilman Djajadiningrat di Serang tidak bisa
melanjutkan jabatannya sebagai bupati di Serang? Sejarah tidak selalu linier. Hal itulah mengapa diperlukan
(ilmu) sejarah. Sejarah sendiri adalah narasi fakta dan data tentang
garis-garis waktu apakah garis lurus atau garis belok. Lalu mengapa Hilman
Djajadiningrat di Serang tidak bisa melanjutkan perjuangan penduduk Banten ti
di Serang? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya
ada permulaan. Untuk
menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah nasional, mari kita telusuri
sumber-sumber tempo doeloe.

sejarawan gagal memberikan bukti catatan tertulis, setiap orang bahkan oleh
penduduknya sendiri akan menciptakan imajinasi sendiri. Untuk menghindari hal
itu terjadi, sumber utama yang digunakan dalam artikel ini adalah ‘sumber
primer’ seperti surat kabar dan majalah sejaman, foto dan peta-peta. Sumber
buku hanya digunakan sebagai pendukung (pembanding), karena saya anggap buku
juga merupakan hasil kompilasi (analisis) dari sumber-sumber primer. Dalam
penulisan artikel ini tidak semua sumber disebutkan lagi karena sudah disebut
di artikel saya yang lain. Hanya sumber-sumber baru yang disebutkan atau sumber
yang sudah pernah disebut di artikel lain disebutkan kembali di artikel ini
hanya untuk lebih menekankan saja*.
Trah Djajadiningrat di Serang
Hilman
Djajadiningrat dan Husein Djajadiningrat tidak sama. Mereka berdua memiliki
cara berpikir dan jalan hidup yang berbeda. Tidak seperti Husein Djajadiningrat
dan Lukman Djajadiningrat yang melihat pendidikan setinggi-tingginya, Hilman
Djajadiningrat selepas lulus HBS lima tahun (SMA) di sekolah elit Gym, Willem III Batavia tahun
1916 langsung meniti karir sebagai pegawai pemerintah dari bawah. Singkat
cerita, Hilman Djajadiningrat mencapai puncak diangkat menjadi Bupati Serang
pada tahun 1935.

pemerintah. Buitenzorg, 13 Juni (Radio Aneta). RTA Abas Soeria Nataatmadja,
sekarang bupati Serang diangkat menjadi Bupati Tjiandjoer. Raden Hilman
Djajadiningrat, sekarang Wedana Djatibarang telah diangkat menjadi Bupati Serang
dengan gelar Toemenggoeng. Pemerintah memutuskan RA Wiranata Koesoema diangkat
kembali sebagai Bupati Bandung. RTA Hasan Soemadipradja ditempatkan di kantor
gubernur West Java (di Batavia) sambil menunggu penempatannya sebagai bupati di
wilayah ini.
Pencapaian
Hilman Djajadiningrat telah menyamai abangnya RA Achmad Djajadiningrat yang
pernah menjadi Bupati Serang (1901-1924). Kedua bersaudara ini telah pula
mencapai jabatan yang pernah diraih oleh ayah mereka (R Bagus Djajawinata). Hilman
Djajadiningrat mendapat gelar Adipati pada tahun 1941.

dari Serang bahwa sehubungan dengan pemberian gelar Adipati kepada Bupati
Serang, RA Hilman Djajadiningrat, akan diadakan pesta di kahoepaten di Serang
pada tanggal 1 November malam nanti, yang di dalamnya dikatakan bahwa Gubernur
West Java akan hadir, Perayaan akan meliputi prosesi yang dibentuk oleh anggota
pengawal, pelajar dan paguyuban dari semua kelompok ras, serta permainan
populer. Ketua panitia partai adalah wedana kota’.
RA
Hilman Djajadiningrat tidak hanya sebagai bupate Serang, juga menjadi salah
satu anggota dewan provinsi (De Provinciale Raad) West Java (lihat Bataviaasch
nieuwsblad, 05-11-1941). Dalam daftar untuk golongan pribumi juga terdapat nama
Otto Iskandar Dinata, anggota Volksraad di Bandoeng dan Soeriakartalegawa,
bupati Garoet serta M Atik Soeardi, anggota terpilih dari West Java dan M
Sewaka, patih dari Indramajoe. Disamping daftar golongan Eropa juga terdapat
dua orang Tionghoa.
Tunggu
deskripsi lengkapnya
Hilman Djajadiningrat pada Era
Perang Kemerdekaan RI
Pada
era pendudukan Jepang, nama Hilman Djajadiningrat di Serang kurang
terinformasikan. Tentu saja nama Hilman Djajadiningrat laris manis untuk tetap
menjadi pemimpin di wilayah Banten. Hal ini karena nama abangnya Hussein
Djajadiningrat masih jaminan mutu dan memiliki pengaruh diantara tokoh-tokoh
Indonesia.
Ir. Soekarno dan Drs Mohamad Hatta menjadi
pemimpin dan wakil pemimpin tertinggi dalam pemerintahan pendudukan militer
Jepang untuk golongan pribumi. Selain pemimpin daerah, secara khusus di Jawa
terdapat dua posisi wali kota di kota besar yakni di Djakarta dan Soerabaja.
Untuk wali kota Djakarta diangkat Dahlan Abdoellah dan untuk wali kota di
Soerabaja diangkat Dr. Radjamin Nasution.
Pada tahun 1945 menyatakan
takluk kepada sekutu setelah militer Amerika Serikat menhancurkan kota Hirosima
dan Nagasaki dengan bom atom. Segera setelah pernyataan takluk Jepang melalui
radio, pada tanggal 17 Agustus 1945 Presiden Soekarno atas desakan para pemuda
memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Namun tidak lama kemudian Belanda
dengan bendara NICA datang kembali ke Indonesia. Perang kemerdekaan bergelora dimana-mana. Dalam situasi inilah
markas laskar yang dicap pers Belanda sebagai ekstrimis merelokasi dari wilayah
Batavia ke wilayah Banten (lihat Haarlems dagblad, 28-11-1945). Para pemimpin
lokal di Banten dalam masalah.
Tunggu
deskripsi lengkapnya
*Akhir Matua Harahap,
penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga
ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat
(1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di
seputar rumah–agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel
di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya
jelang tidur..Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang
memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia.
Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang
sayang (publish or perish). Korespondensi: akhirmh@yahoo.com

, Terimakasih telah mengunjungi Dului.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.