Sejarah

Sejarah Aceh (32): Sejarah Surat Kabar di Kota Radja, Sejarah Pers Aceh; Riwayat Dja Endar Moeda, Makam Pionir di Banda Aceh




false
IN



























































































































































false
IN



























































































































































false
IN


























































































































































Meluruskan Sejarah Pers Aceh Bagian
Sejarah Pers Indonesia

Surat
kabar Pembrita Atjeh masih eksis hingga tahun 1912 (lihat Deli courant, 30-12-1912).
Seorang peneliti Ahmat B. Adam menyatakan bahwa surat kabar Pembrita Atjeh hanya
berjaya satu tahun karena munculnya pesaing Sinar Atjeh. Pernyataan ini dikutip
berbagau pihak hingga masa ini. Entah darimana sang peneliti mendapatkan
keterangan. Kenyataannya Pembrita Atjeh masih bertahan hingga tahun 1912. Nama
surat kabar Sinar Atjeh kenyataannya tidak ditemukan pada berita-berita
sejaman. Sang peneliti tampaknya tidak teliti.

Surat kabar berbahasa Melayu di Atjeh hanya
satu-satunya Pembrita Atjeh. Sebelum muncul surat kabar berbahasa Melayu di
Kota Radja tahun 1906, sudah ada tiga surat kabar berbahasa Belanda yakni Atjeh
Courant, Echo dan Nieuwsblad voor het Gouvernement Atjeh en ondeihoorigheden.
Surat kabar yang disebut terakhir ini terbit pertama pada tahun 1900. Atjeh
Courant lebih dahulu dan Echo sesudah terbit Nieuwsblad. Pada tahun 1913 Nieuwsblad
merayakan ulang tahunnya yang ke-12 (lihat Deli courant, 30-12-1912).

 

Tunggu
deskripsi lengkapnya

 

*Akhir Matua Harahap,
penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga
ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat
(1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di
seputar rumah–agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel
di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya
jelang tidur..Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang
memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia.
Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang
sayang (publish or perish). Korespondensi:
akhirmh@yahoo.com


, Terimakasih telah mengunjungi Dului.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top