Sejarah

Sejarah Bahasa (150): Bahasa Proto Filipina dan Bahasa Proto Melayu di Malaya; Bahasa Austronesia – Kelompok Populasi Nusantara


*Untuk melihat semua artikel Sejarah Bahasa dalam blog ini Klik Disini

Proto-Melayu, Purwa-Austronesia Nusantara, sering
disebut “Melayu Tua” adalah istilah menyebut ras malayan mongoloid
“gelombang” pertama pendudukan Nusantara oleh penutur bahasa
Austronesia. Melayu Tua di Indonesia adalah:
Rejang,
Kubu Sigulai Nias Mentawai Kerinci Batak Enggano Gayo Devayan Alas Singkil
Dayak Toraja Minahasa Sangir. Teori ini tidak lagi diakui. Di Malaysia, istilah
Proto-Melayu masih digunakan untuk sebuah suku bernama Orang Asli.


Bahasa
Proto-Filipina (juga disebut sebagai bahasa Purwa-Filipina atau bahasa Filipina
Purba) adalah rekonstruksi bahasa proto dari semua rumpun bahasa Filipina, yang
merupakan sub-kelompok dari rumpun bahasa Austronesia termasuk bahasa-bahasa
yang dituturkan di bagian utara Sulawesi, Indonesia. Proto-Filipina tidak
memiliki bukti tertulis, tetapi rekonstruksi linguistik melalui metode
perbandingan telah menemukan kesamaan umum di antara bahasa-bahasa yang tidak
dapat dijelaskan secara kebetulan atau serapan kata di Filipina. Di bawah ini
adalah tabel yang membandingkan kosakata inti dari bahasa Filipina modern dalam
kaitannya dengan inovasi Proto-Filipina berikut. Perhatikan bahwa vokal
beraksen (misalnya á) di bawah Proto-Filipina menunjukkan tekanan, sedangkan q
mewakili konsonan letup celah-suara. Proto Filipina-Tagalog-Iloko-Kapampanga-Bisay-Indonesia:
ásu-aso-aso-asu-anjing; baláy-bahay-balay-bale-balay-balai-rumah; ŋájan-pangalan
ngalan-nagan-ngalan-pangalan ngalan ngaran-nama; táu-tao-tao-tau-taw-manusia
(Wikipedia)

Lantas bagaimana sejarah bahasa Proto Filipina
dan kelompok populasi Proto Melayu di Malaya? Seperti disebut di atas bahasa
proto-Filipina di wilayah Filipina. Bahasa Austronesia dan kelompok populasi di
Nusantara. Lalu bagaimana sejarah bahasa Proto Filipina dan kelompok populasi Proto
Melayu di Malaysia? Seperti kata ahli sejarah tempo doeloe, semuanya ada
permulaan. Untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan wawasan sejarah
nasional, mari kita telusuri sumber-sumber tempo doeloe.
Link   https://www.youtube.com/@akhirmatuaharahap4982

Sejarah seharusnya memiliki permulaan. Jika sejarawan gagal memberikan
bukti catatan tertulis, setiap orang bahkan oleh penduduknya sendiri akan
menciptakan imajinasi sendiri. Untuk menghindari hal itu terjadi, sumber utama
yang digunakan dalam artikel ini adalah ‘sumber primer’ seperti surat kabar dan
majalah sejaman, foto dan peta-peta. Sumber buku hanya digunakan sebagai
pendukung (pembanding), karena saya anggap buku juga merupakan hasil kompilasi
(analisis) dari sumber-sumber primer. Dalam penulisan artikel ini tidak semua
sumber disebutkan lagi karena sudah disebut di artikel saya yang lain. Hanya
sumber-sumber baru yang disebutkan atau sumber yang sudah pernah disebut di
artikel lain disebutkan kembali di artikel ini hanya untuk lebih menekankan
saja.

Bahasa Proto Filipina dan Proto Melayu di Malaya;
Bahasa Austronesia dan Kelompok Populasi di Nusantara

Tunggu deskripsi lengkapnya

Bahasa Austronesia dan Kelompok Populasi di Nusantara:
Bahasa dan Kelompok Populasi di Kepulauan Filipina

Tunggu deskripsi lengkapnya

 

 

*Akhir Matua Harahap,
penulis artikel di blog ini adalah seorang warga Kota Depok sejak 1999 hingga
ini hari. Pernah menjadi warga Kota Bogor (1983-1991) dan Jakarta Pusat
(1991-1999). Disamping pekerjaan utama sebagai dosen dan peneliti di Fakultas
Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia, saya memiliki hobi berkebun di
seputar rumah–agar lingkungan tempat tinggal segar dan hijau. Menulis artikel
di blog hanya dilakukan saat menonton sepakbola atau waktu senggang, utamanya
jelang tidur.
Saya sendiri bukan sejarawan (ahli sejarah), tetapi ekonom yang
memerlukan aspek sejarah dalam memahami ekonomi dan bisnis Indonesia.
Artikel-artikel sejarah dalam blog ini hanyalah catatan pinggir yang dibuang
sayang (publish or perish). Korespondensi:
akhirmh@yahoo.com


, Terimakasih telah mengunjungi Dului.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.

Most Popular

To Top