(klik untuk memperbesar | © Indies Gallery) |
Tahun terbit:
1588
Tempat terbit: Jerman
Tokoh:
Deskripsi:
Di posting sebelum ini kita melihat bagaimana sebuah peta keluaran Jerman dari tahun 1560 menyebut bahwa Sumatera adalah si pulau legendaris Tapobrana. 28 tahun kemudian muncul peta berikutnya yang mengklaim hal yang sama, juga dari Jerman, tapi kali ini dalam bahasa Jerman, bukan bahasa Latin. Teks di pojok kanan atas secara eksplisit menyebut “Sumatra”, dan menyebut bahwa di pulau ini ada empat kerajaan, dan bahwa pulau ini kaya dengan emas dan batu mulia, serta terkenal dengan lada-nya.
Petanya sendiri secara benar menempatkan garis khatulistiwa melintasi Sumatera, dan menyebut nama seperti Pedir, Aceh (Achem), Andragiri, dan Palembang (Palimban). Tapi peta ini menempatkan Minangkabau (Manacaba) dan Indrapura (Adrapara) terlalu ke selatan. Menariknya, peta ini mengenal pulau Lingga (Linga), tetapi menempelkan Singapura (Cingalolo) ke Semenanjung Malaka. Peta ini menambahkan sedikit Jawa di pojok kanan bawah dengan menyebut tempat Sunda [Kelapa] sebagai salah satu pelabuhan di utara Jawa.
Juru kartografi:
Sumber / Hak cipta: Indies Gallery
Catatan:
, Terimakasih telah mengunjungi Dului.com, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.